DITANTANG DOSEN WALI

Bukannya ada niat buat meremehkan suatu hal, tapi jujur saja, aku mengakui hal itu. aku orang yang paling suka ditantang, apalagi saat dosen wali ku bilang "Ditunggu sama bapa skripsinya 2 bulan lagi. jangan lama-lama kalau nyusun skripsi kasihan orang tua kamu di rumah". Kata-kata dari beliau itu sungguh membuat hatiku bergejolak, ingin cepat rasanya segera membuktikan kepadanya bahwa aku mampu untuk melakukan itu,...
Masih tetap tentang skripsi, aku harus berjuang samapi titik darah penghabisan (lebay bingit gua,.. haha) yoshh aku gak mau kalah tuh sama teman-teman yang udah tega duluan meninggalkan aku......

HAMPIR PRUSTASI GARA-GARA JUDUL SKRIPSI

OOOO My God,... sekarang tuh bukan saatnya untuk main-main,... tentu saja sekarang ceritanya aku udah tingkat akhir, dengan di bebankan dalam tingkatan ini untuk membuat sebuah karya ilmiah. dan gak jarang hal itu membuat para mahasiswa menjadi banyak tertekan,... salahsatunya adalah aku,..

Huftt memang detik-detik akhir ini memang sangat menentukan untuk ku, jika aku lulus maka aku adalah termasuk orang yang husnul khotimah, dan jika aku gagal bisa jadi aku masuk jalur suul khotimah,.. iiiiiih amit-amit, gak mau dak aku masuk golongan yang terakhir tu. Tapi memang, pengerjaan skripsi ini membuat mental ku itu sangat di permainkan saat ini, dari mulai ponolakan-penolakan, judul yang tidak masuk akal, kemudian revisi-revisi dari proposal yang masih kurang layak untuk diajukan seminar. belum lagi seminar proposal yang harus di hadapi,... belum lagi keuangan ku hampir menipis-pis pis,... argghhhhhh

tapi oooo tenang ada penolong ku yang selalu siap dimanapun dan kapanpun aku butuh bantuan dia akan selalu datang. setiap kali aku panggil namanya 3 x di pasti datang. (kayak jin ajha haha) tapi its ok,.. dia yang selalu membangun motivasi ku,.. dari mental tempe menjadi mental baja,.. itu memang benar-benar aku jalani,...

Api neraka berkobar-kobar di dadaku, bersiap menghadapi tantangan skripsi yang sangat membuatku cukup prustasi,...